Tips memilih pasangan
hidup: Manusia diciptakan secara berpasangan, ada laki-laki dan ada perempuan.
Keduanya ditakdirkan untuk bersatu dalam sebuah jalinan perkawinan.
Setiap orang memiliki
perasaan suka dan kasih terhadap lawan jenis, tetapi terkadang hal tersebut tak
dapat berlangsung abadi. Ada banyak faktor yang mempengaruhinya, beberapa diantaranya datang
dari dalam diri sendiri dan beberapa diantaranya karena faktor luar atau orang
lain. Faktor dari diri sendiri biasanya karena alasan pilihan orang tua atau
lain sebagainya, jadi dalam hal ini perlu digarisbawahi bahwasannya memilih
pasangan itu harus berlandaskan cinta dan kasih.
![]() |
Tips memilih Pasangan Hidup |
Saling Mengenal
Tak kenal maka tak
sayang, itulah pepatah yang bisa menggambarkan usaha menemukan pasangan hidup yang
tepat. Jadi, jangan terburu-buru merencanakan pernikahan. Lakukan pendekatan
terlebih dahulu untuk mengenal satu sama lain.
Bertukar Kekurangan
Kesempurnaan atau kelebihan
pasangan sangat mudah diterima, namun bagaimana dengan kekurangan pasangan? Hal ini
terkadang sulit dimengerti. Jadi, beritahu pasangan anda tentang kekurangan
dari diri anda. Dengan begitu, keduanya bisa saling memutuskan apakah bisa
menerima kekurangan tersebut atau tidak.
Bersikap Terbuka
Dalam menjalin sebuah
hubungan sebaiknya anda bersikap terbuka. Bersikap terbuka bukan berarti
menceritakan segala sesuatu yang tak seharusnya diceritakan. Namun saling
terbukalah tentang hubungan yang sedang dijalani dan bersikap jujur.
Instropeksi Diri
Setinggi dan seperti
apapun kriteria yang anda patok, anda juga harus sering intropeksi diri.
Ketahui juga apakah calon pasangan yang anda pilih juga bisa intropeksi diri
atau tidak. Mengapa? Dalam sebuah hubungan, sikap intropeksi diri itu penting,
karena agar saat hidup bersama tidak akan saling menyalahkan antara satu dengan
yang lain.
Pilih Pasangan Sendiri dan Restu Orang Tua
Memilih pasangan hidup
berarti memilih takdir dari separuh kehidupan yang akan anda jalani. Jadi pilih
pasangan hidup yang anda cintai dan mencintai anda. Jangan sampai karena tak
ingin mengecewakan orang lain dan anda memilih pasangan yang tidak anda
inginkan. Namun perlu diingat, meski anda memilih pasangan hidup sendiri namun
anda juga perlu mempertimbangkan bibit, bebet, bobotnya, dan yang terpenting
adalah anda mendapat restu dari orang tua anda. Hal tersebut akan membuat anda
semakin bahagia.
Personality
Manusia ditakdirkan
memiliki sifat dan kepribadian yang berbeda. Jadi, alangkah baiknya jika
sebelum memasuki dunia perkawinan anda mengenali personality dari
pasangan yang anda pilih. Tingkah laku, sifat, dan kepribadian seseorang tidak
akan mudah berubah meski melewati masa perkawinan, jadi akan lebih baik jika
anda mengenali personality nya terlebih dulu.
Visi dan misi
Pasangan hidup adalah
teman yang akan ada didekat anda dalam menghadapi berbagai macam bentuk
kehidupan. Jadi, pilih pasangan hidup yang memiliki visi dan misi yang sama
dengan anda. Dengan cita-cita yang sejalan maka anda akan lebih mudah dalam
mengarungi kehidupan berumahtangga.
Memilih pasangan hidup
yang tepat bukanlah langkah mudah. Namun, hal tersebut tidak harus membuat anda
takut dalam memilih pasangan. Memang, hidup tanpa pasangan itu benar-benar
menyedihkan namun akan lebih menyedihkan apa bila anda menjalani sisa hidup
bersama pasangan yang kurang tepat. Ingat, hidup ini adalah pilihan dan yang
akan menentukan kebahagiaan anda adalah diri anda sendiri.